Agar buah tin dalam jumlah banyak bisa dinikmati untuk waktu lama, maka perlu diawetkan. Salah satu cara mengawetkan buah tin adalah dengan mengeringkannya. Adapun salah satu cara pengeringan agar buah tetap enak dinikmati adalah buah yang matang. Buah matang yang baik adalah yang masak secara alami agar rasa buah terbentuk sempurna. Cara untuk tahu bahwa buah sudah matang adalah membiarkan buah tin jatuh dengan sendirinya dari pohon. Langkah selanjutnya adalah mengeringkannya
1. Mengeringkan dengan cara alami
- Ambil buah tin dan cuci bersih.
- Potong buah menjadi dua bagian sama besar.
- Letakkan pada rak pengering dengan bagian kulit di bawah. Atur jaraknya supaya satu sama lain tidak bersentuhan.
- Jemur di bawah sinar matahari yang terik dengan kelembaban yg sedikit dan berangin.. Jangan dijemur terus menerus tetapi masukkan ke dalam ketika malam. Agar tidak kena embun. Jika malam tetap kering, tidak berembun di paginya, rak tida perlu dimasukkan. Jika bisa mendapatkan keadaan ideal tersebut, pengeringan memerlukan waktu 2 hari.
- Untuk mencegah serangga, dapat ditutup dengan kain katun tipis, atau kelambu nyamuk.
2. Pengeringan buatan, dengan oven
- Ambil buah tin dan cuci bersih.
- Potong buah menjadi dua bagian sama besar.
- Letakkan pada rak pengering dengan bagian kulit di bawah. Atur jaraknya supaya satu sama lain tidak bersentuhan.
- Masukkan dalam oven.
- Atur suhu antara 45°C – 50°C (115°F-120F). Ini adalah suhu pengeringan yg terbaik. Maksimum adalah 60°C. Lebih dari itu pengeringan buah tin sudah masuk kategori dipanggang.
- Waktu yg dibutuhkan antara 8 sampai 12 jam atau lebih. Untuk memastikan sudah kering dengan cara menekan secara perlahan bagian tengah buah yg terbelah. Bila masih terlihat ada airnya berarti pengeringan belum sempurna.
- Jika menggunakan mesin pengering/dehydrator, ikuti saja buku petunjuknya.
Setelah buah kering dan mengkerut, perlu dilakukan ‘pasteurisasi’ untuk membunuh serangga yang mungkin tertinggal di celah-celah kerutan buah.
Masukkan lg dalam oven dan panggang sekitar 10-15 menit pada suhu 80°C atau masukkan dalam frezzer selama 4 hari. Kerugiannya jika dimasukkan dalam frezzer adalah vitamin dan mineralnya berkurang sedikit serta bentuk textur kulit berubah.
Setelah dikeringkan, jika dimasukkan dalam lemari pendingin, buah tin kering akan bertahan antara 1.5 sampai 2 tahun. Sedangkan di dalam frezzer lebih lama lagi, 3 sampai 5 tahun.
Catatan
- 1 kg buah tin segar menjadi sekitar 0.5 kg buah tin kering
- Penyimpanan sebaiknya dalam kantong plastik tertutup kemudian dimasukkan ke lemari pendingin.
- Beri lapisan madu tipis dengan cara disikat sebelum disimpan. Ini sekedar tambahan saja
Alhamdulillah ,puji syukur terhadap Alloh subhanahu wata ala yang telah menganugrahi oksigen yang gratis untuk kita yang telah memberi kita berribu-ribu bahkan berjuta-juta nikmat,kepada kita sehingga kita dapat hidup di dunia ini dengan nikmat serta khikmat. Sholawat serta salam semoga tetap tersanjungkan ke hadiran Kekasih Allah Nabi Muhammad Sholallohu alaihi wasalam,semoga kita kelak mendapat syafaat beliau min yaumil hada illa yaumil kiyamah,aamiin,
Wednesday, 29 July 2015
Pengeringan buah tin
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment