Suasana baru yang begitu hening tanpa candamu,seakan daun enggan berayun meski sang angin membelainya, dan mentari tetaplah ada meski awan menutup sinarnya,dan kamu infiniti baru untukku,meski karang selalu terbentur air pasang,ia tak kan lari menghilang,namun dengan lantang ia bilang aku tak akan pernah mundur meski diriku taruhannya,dan asinnya air laut berlahan mencoba seberapa kesungguhan jiwa sang karang,dan akhirnya kelembutan belaian air asin membentuk batu karang yang unik ,menarik ,dan indah dipandang hati dan mata.Keteguhannya,ketegarannya
# 12/RA chusy
No comments:
Post a Comment